Lisensi open source membawa angin segar bagi industri teknologi yang menggunakannya. Biaya produksi yang tinggi pada research and development bisa ditekan titik serendah-rendahnya, bahkan hampir nol.
Salah satu contoh dari dampak positif open source adalah semakin banyakanya smartphone dan perangkat komunikasi lain yang menggunakan sistem operasi Andriod. Andriod yang dikembangkan dari kernel Linux dapat diperoleh dengan gratis, sehingga menekan biaya pembuatan perangkat komunikasi. Akibatnya, persaingan di industri ini menjadi semakin ketat dan tentu saja ini berakibat pada turunnya harga perangkat di konsumen.
Selain konsumen, developer aplikasi Android juga diuntungkan dengan adanya keseragaman platform yang digunakan industri smartphone. Pengembang cukup membuat aplikasi sekali untuk semua merk smartphone karena sistem operasinya sama, yaitu Android.
Nah, kali ini saya tidak akan membahas masalah open source secara lebih rinci. Saya akan sedikit membahas mengenai trik meng-install aplikasi Android secara offline.
Biasanya, untuk menginstall aplikasi Android kita cukup buka Play Store kemudian mencari nama aplikasi yang diinginkan dan tinggal install aplikasi itu. Namun, ada kalanya Play Store menolak untuk menginstall suatu aplikasi dengan alasan ketidak sesuain perangkat, padahal spesifikasi hardware dan software kita sudah sesuai. Seperti yang terjadi pada saya. Handphone saya tidak bisa mengunduh aplikasi Instagram dan Path, padahal hardware dan versi Android-nya sudah sesuai. Hal ini dapat terjadi kemungkinan karena User Agent smartphone saya tidak dikenali oleh Play Store.
Apabila hal di atas terjadi pada Anda, jangan khawatir karena kita dapat mengatasinya dengan cara menginstall aplikasi secara offline.
Untuk menginstall aplikasi Android secara offline, (tentu Anda sudah tahu) yang kita butuhkan adalah berkas installer yang berekstensi .apk. Berikut ini cara mengunduh berkas .apk.
Bukalah website Play Store (http://play.google.com) di komputer Anda. Langkah kedua, cari aplikasi yang Anda inginkan di search bar.
Pastikan aplikasi itu benar-benar aplikasi yang Anda inginkan, karena ada beberapa aplikasi yang meniru nama dari aplikasi terkenal. Sebagai contoh, instagram. Banyak sekali aplikasi lain yang menyematkan nama instagram, padahal itu buka aplikasi instagram yang asli. Untuk memastikannya, kita bisa melihat nama developer dari aplikasi itu. Jika sesuai, berati itu aplikasi yang asli.
Langkah selanjutnya adalah membuka laman aplikasi itu. Cukup klik sekali pada ikon aplikasi.
Buka tab/window baru pada browser Anda, kamudian ketikkan alamat (http://apps.evozi.com/apk-downloader). Anda akan menemukan laman seperti pada gambar.
1. Buka & copy alamat aplikasi pada Play Store |
2. Paste pada website evozi, kemudian klik Generate Download Link |
3. Akan muncul tombol download (warna hijau). Klik! |
Buka kembali laman aplikasi pada play store tadi, kemudian copy url/alamatnya. Paste pada kolom di website evozi, kemudian klik search. Tunggulah beberapa saat sampai ada tulisan ready. Jika tulisan ready sudah muncul, klik dan downlaod dimulai.
Apabila berkas .apk sudah selsai di-download, Anda tinggal memindahkannya ke smartphone Anda menggunakan kabel USB atau cara lainnya, setelah itu Anda tinggal menginstallnya.
Demikian cara install aplikasi Android secara offline, semoga bisa bermanfaat bagi Anda.